Kebiasaan Abnormal Wanita Jaman Kuno Yang Mengerikan
Dalam kebudayaan jaman masyarakat Inggris dahulu kala ada huruf yang menempel kental dari Wanita Era Abad 18 dan 19 di Kepemimpinan Ratu Victoria (Alexandrina Victoria). Bahwa Kebiasaan Perempuan Zaman Dulu yang ternyata sangat Aneh Dan Mengerikan. Bertimbang balik dengan puncak kejayaan Ingris dari Revolusi Industri, masa perubahan sosial, ekonomi, dan teknologi yang penting di Britania Raya era kekuasaan Victoria.
Hingga Imperium Britania mencapai puncaknya dan menjadi negara adi kuasa yang digjaya membawahi seluruh dunia. Penasaran ibarat apa tingkah laris perempuan orde jadul ini ?
Hingga Imperium Britania mencapai puncaknya dan menjadi negara adi kuasa yang digjaya membawahi seluruh dunia. Penasaran ibarat apa tingkah laris perempuan orde jadul ini ?
1. Kebiasaan Unik Para Perempuan yang suka Pura-Pura (Belagak) Pingsan
Gadis-gadis di Era Victoria memang populer cantik, dan akan melaksanakan apapun untuk kecantikan mereka. Tidak hanya kecantikan fisik, para gadis ini juga “dituntut” untuk mempunyai sifat, gerak-gerik dan tutur kata yang anggun, seanggun Ratu Victoria. Pada Era ini, melihat gadis pingsan yakni hal yang masuk akal yang terjadi hampir setiap saat.
Seorang gadis akan pingsan sebagai reaksi dari takut, kaget atau sedih. Pingsan dianggap sebagai perwujudan dari perilaku lemah lembut dan para laki-laki yang menangkap sang perempuan ketika pingsan akan dianggap sebagai laki-laki gentle.
Seorang gadis akan pingsan sebagai reaksi dari takut, kaget atau sedih. Pingsan dianggap sebagai perwujudan dari perilaku lemah lembut dan para laki-laki yang menangkap sang perempuan ketika pingsan akan dianggap sebagai laki-laki gentle.
2. Seram, Gadis-Gadis suka Berpuasa dan Tidak Makan seumur Hidup
Fenomena ini dikenal dengan nama “the fasting girl”. Gadis-gadis ini mengaku mempunyai kemampuan untuk berpuasa, alias tidak memakan atau meminum apapun seumur hidupnya. Fenomena ini terjadi sebab para gadis ingin populer sebagai eksklusif dan makhluk yang unik.
Namun, berdasarkan legalisasi orang terdekat dari para “fasting girls” gadis-gadis ini tetap makan ibarat orang biasa, namun akal-akalan tidak makan di depan umum. Salah satu fasting girl yang populer yakni Mollie Fancer yang mengaku bahwa dirinya tidak makan selama empat belas tahun.
3. Trend Mode Miliki Pinggang Super Kecil/ Langsing
Seperti yang sudah disampaikan sebelumnya, penampilan yakni segalanya bagi perempuan di zaman victoria. Dan kriteria “cantik” di Era Victoria memang acapkali menciptakan tercengang. Pada masa itu, semakin kecil pinggang wanita, maka semakin bagus pula ia di mata masyarakat. Sejak itulah teknik mengikat pinggang mulai terkenal.
Wanita-wanita akan memakan korset yang demikian ketat dan menggunakan ikatan khusus di penggalan pinggang sehingga pinggang mereka menjadi sangat kecil. Gadis dengan pinggang kecil ibarat ini dianggap akan lebih anggun kalau menggunakan gaun.
4. Tato sebagai Gaya Hidup penunjang Fashion
Tato mungkin yakni hal yang lumrah ketika ini. Baik para perempuan ataupun pria, renta maunpun muda banyak yang menyukai seni merajah badan ini. Namun di masa ke 19 hanya orang-orang kriminillah yang menato tubuhnya. Namun, pada tahun 1862 anak dari Ratu Victoria, Pince of Wales menato tubuhnya ketika sedang berada di Jerusalem.
Sejak itu, para anak muda di Inggris mengikuti tato sebagai sebuah trend. Di sebuah artikel di tahun 1898 menyebutkan bahwa ada lebih dari 100.000 orang yang mempunyai tato di tubuhnya kala itu.
5. Kesalahan Penggunaan Racun Arsenic sebagai Kosmetik Kecantikan dan Vitalitas Pria
Arsenik yakni zat kimia berbahaya yang sanggup larut dalam air. Racun ini dikenal sangat berbaya sebab bisa menyerang organ vital insan kalau dibiarkan menumpuk dalam badan dan mengakibatkan kematian yang instan. Namun, di Era Victoria, racun ini justru dipakai sebagai materi kosmetik. Para perempuan berlomba-lomba mencampurkan arsenik ke dalam air mandi mereka. Mereka juga mencampurkan materi berbahaya itu di dalam sampo dan sabun.
Para laki-laki juga tidak mau ketinggalan. Mereka meminum pil arsenik untuk meningkatkan vitalitas. Namun apakah arsenik punya efek terhadap kecantikan dan vitalitas? Sayangnya tidak. Namun orang-orang di kala itu terus menggunakannya sebab itulah ekspresi dominan yang sedang berdeaar. Demikianlah beberapa kebiasaan gila yang dilakukan para perempuan di Era Victoria. Masa-masa itu memang sangat gemilang bagi Inggris, namun rakyatnya melaksanakan aneka macam hal gila dan menyakitkan untuk terlihat cantik.
Namun, di masa sekarangpun kita bisa melihat aneka macam cara-cara gila untuk mempercantik diri. Mulai dari menggunakan masker menjijikkan ibarat masker lendir keong hingga diet dengan menelan kapas. Intinya, obsesi untuk menjadi bagus bisa menciptakan kita melaksanakan hal-hal di luar nalar.
Pesona Gadis Bali semenjak Zaman Nazi Jerman Dalam Majalah Die Woche
Cewek Bening Dengan Keahlian Sangar Menakutkan
Kebiasaan Perempuan Zaman Dulu Ternyata Sangat Mengerikan_boombastis.com